Wednesday, 6 February 2013

Resensi Novel Slank 5 Hero Dari Atlantis


Menjelang 3 dekade atau tahun ke-30 Slank berkarya di blantika musik Indonesia, Slank mendapat hadiah berupa novel politik (semua umur) karangan Sukardi Rinakit berjudul ‘SLANK 5 HERO DARI ATLANTIS (Peace: Virus Padi dan Sayur)’ dimana kelima personil Slank menjadi tokoh utama dalam novel fiksi tersebut.
Novel politik setebal 272 halaman yang diterbitkan oleh ‘Galang Pustaka’ ini mengisahkan tentang 5 orang pemuda yang nggak lain adalah personil Slank yang berpetualang di Negara Atlantis, sebuah negara dengan tata kehidupan yang nggak jauh berbeda dengan keadaan sekarang. Pada awalnya Atlantis dikenal paling makmur di dunia, namun dikarenakan tindak kejahatan mulai dari kekerasan hingga korupsi merajalela, maka negara tersebut semakin kacau ditambah lagi dengan beragam bencana alam yang diramalkan bakal memporakporandakan Atlantis.






 







Selain itu, dalam novel politik ini juga terdapat terjemahan beragam lirik lagu Slank yang bisa lebih memperkenalkan bagaimana Slank sesungguhnya dan tentunya membantu membuka mata pihak yang nggak menyukai Slank. Setelah diterbitkan pada 28 Januari 2013 kemarin, novel ‘SLANK 5 HERO DARI ATLANTIS (Peace: Virus Padi dan Sayur)’ saat ini sudah tersedia di seluruh toko buku di Indonesia dengan harga yang tentunya sepadan dengan apa yang dapat ditemukan di novel politik ‘SLANK 5 HERO DARI ATLANTIS (Peace: Virus Padi dan Sayur)’.      Semoga buku ini bisa jadi pencerahan bagi anak-anak muda di bawah Slank, supaya lebih serius dan peduli terhadap bangsanya sendiri. PISS                                                                                                                                                                                                                                             Judul Buku : SLANK 5 HERO DARI ATLANTIS (Peace: Virus Padi dan Sayur)| Penulis : Sukardi Rinakit | Penyunting : Among Pulung | Penata Isi : Amir | Desain Sampul  : Joko | Penerbit : Galang Pustaka | Tebal : 272 Halaman  

No comments:

Post a Comment